Kata Dokter Soal Viral Pendarahan Malam Pertama hingga Transfusi

Jakarta, KabarBerita.id — Kisah viral wanita Bogor yang pendarahan pada saat malam pertama membuat banyak orang bertanya-tanya sebanyak apa darah malam pertama?
Melalui TikTok, wanita Bogor tersebutĀ mengungkapkan ia sampai harus transfusi darah setelah perdarahan malam pertama.

Dikutip berbagai sumber tidak semua malam pertama akan berdarah. Seorang wanita mungkin berdarah apabila ia melakukan hubungan seks penetrasi untuk pertama kalinya karena selaput daranya Meregang atau robek.

Ada juga kemungkinan perempuan yang baru berhubungan seks pada malam pertama suami istri ini tidak berdarah. Tidak berdarah pada malam pertama berhubungan seks tidak sertamerta berarti bahwa perempuan tersebut tidak perawan.

meski terbilang normal, namun wanita juga harus paham berapa kadar normal pendarahan ketika malam pertama atau pendarahan setelah berhubungan seks.

Boy Abidin, spesialis kebidanan-konsultan fertilitas mengatakan selaput dara sangat elastis. Hubungan malam pertama tidak berdarah bukan berarti tidak perawan. Karena selaput dara sangat elastis ada perempuan yang tidak berdarah dan ada pula yang berdarah.

Ia mengatakan semua hubungan Intim memiliki resiko pendarahan tidak hanya malam pertama alias hubungan intim untuk pertama kali.

Boy mengatakan pada kasus yang viral belakangan ini pendarahan sedemikian hebat sampai harus transfusi darah tidak disebabkan karena selaput darah yang robek.

Ia mengatakan ada berbagai kemungkinan lain yang menyebabkan pendarahan malam pertama dan juga pendarahan setelah berhubungan seks.

“Salah penetrasi ke anus dapat menimbulkan perdarahan.Penetrasi terlalu dipaksakan, aman timbul robekan di area dinding anus,” imbuh Boy.

Tinggalkan Balasan