Jakarta, KabarBerita.id — pihak holywings merumahkan para karyawannya karena banyak outlet mereka yang ditutup. Penutupan ini diketahui imbas dari kasus promosi minuman beralkohol gratis untuk pelanggan yang bernama Muhammad dan Maria.
General manager Operations holywings, Yuli Setiawan mengatakan bahwa para karyawan juga sudah mengembalikan seragam mereka ke outlet.
Yuli mengatakan meski para karyawan di rumah kan mereka masih akan menerima gaji pada bulan Juni.
Kendati begitu, Yuli tidak bisa memastikan apakah Menejemen bisa menggaji karyawan pada bulan berikutnya mengingat saat ini manajemen masih berhadapan dengan masalah tersebut.
Yuli mengaku belum ada kepastian rencana kelanjutan dari holywings terkait operasional mereka ke depannya. Terlebih saat ini beberapa outlet holywings di Jakarta di segel karena menyalahi aturan perizinan.
Yuli mengatakan manajemen juga memutuskan untuk menutup aplotnya di luar Jakarta seperti Bandung, Semarang, batam hingga Manado karena kasus tersebut masih ber proses di kepolisian.
Unggahan promosi minuman beralkohol dari holywings sebelumnya telah memicu kontroversi usai viral di media sosial. Promosi tersebut menyebutkan mereka yang bernama Muhammad dan Maria bisa mendapatkan satu botol minuman alkohol gratis setiap hari Kamis dengan syarat membawa kartu identitas.
