Berita  

Gerindra Terus Bermanuver, Ini Reaksi PKS

Jakarta, KabarBerita.id — Partai pendukung Koalisi Indonesia Adil dan Makmur menyatakan sikap jika Partai Gerindra bergabung dengan koalisi pemerintah. Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menegaskan akan tetap menjadi partai oposisi selama pemerintahan Presiden Joko Widodo-Ma’ruf Amin. Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera menyatakan PKS akan tetap menjadi oposisi meskipun Gerindra merapat ke koalisi pemerintah.

Menurut dia, setiap partai memiliki kebebasan untuk menentukan pilihannya masing-masing. “Terkait posisi oposisi, kami yakin untuk kebaikan demokrasi dan kemajuan bangsa akan bersama dengan elemen lain,” ungkap Mardani, Ahad (28/7).

Hal itu ia katakan setelah melihat terbukanya kemungkinan bagi Partai Gerindra untuk merapat ke koalisi Joko Widodo (Jokowi). Meski Gerindra belum diputuskan akan merapat atau tidak, Mardani akan menghormati segala keputusan yang diambil oleh partai asal calon presiden yang ia usung pada Pilpres 2019 lalu itu.

“Hak Partai Gerindra membuat keputusan terkait koalisi atau oposisi. Tiap, partai punya kebebasan menentukan pilihan dan PKS menghormati apa pun keputusan Gerindra,” tuturnya.

Pencetus tagar #2019GantiPresiden itu juga mengaku PKS akan tetap bersahabat dengan Partai Gerindra. Kemarin, ia mengatakan, PKS yakin tidak akan sendirian dalam menjadi oposisi pemerintah pada 2019-2024. Menurut dia, akan ada partai politik lain yang memutuskan untuk menjadi oposisi setelah presiden terpilih Jokowi menentukan formasi kabinetnya.

Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (PAN) Eddy Soeparno juga mengklaim PAN tak mempermasalahkan sikap Partai Gerindra yang ingin masuk ke koalisi Jokowi. PAN, kata dia, akan tetap menjalankan silaturahim politik yang baik dengan Gerindra.

“Kami hormati keputusan Gerindra atas sikap politik yang akan diambil dan kita tetap akan menjalankan silaturahim politik yang baik,” ujar Eddy

Tinggalkan Balasan