Jakarta, KabarBerita.id — Calon pasangan capres dan cawapres nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin), berkomitmen untuk mereformasi Polri jika berhasil memenangkan Pilpres 2024 pada 14 Februari mendatang. Hamdan Zoelva, Ketua Dewan Pakar Tim Pemenangan Nasional AMIN, menyampaikan bahwa reformasi bertujuan meningkatkan kesejahteraan polisi dan memastikan sistem kenaikan pangkat yang adil, dengan fokus pada pemberantasan praktik ‘ordal’ atau bantuan ‘orang dalam’.
Menurut Hamdan, praktik korupsi terkait kenaikan pangkat di Polri masih marak terjadi, dan AMIN berkomitmen untuk mengakhiri hal tersebut. Ia menekankan perlunya pengangkatan jabatan berdasarkan merit sistem tanpa keterlibatan ‘ordal’, sehingga setiap individu di Polri memiliki peluang yang sama.
Selain itu, Hamdan menggarisbawahi pentingnya digitalisasi dalam pelaporan di kepolisian untuk mengurangi kemungkinan tindakan penyimpangan. Digitalisasi dianggap sebagai langkah kritis dalam mengontrol dan menjaga profesionalitas personel polisi, dengan tetap mempertahankan prinsip merit sistem.
