Berita  

Zonk, Wapres Tegaskan Papua tidak akan Dimekarkan

Capres-cawapres nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin tiba untuk mengikuti debat pertama Pilpres 2019, di Hotel Bidakara, Jakarta, Kamis (17/1/2019). Debat pertama yang diikuti pasangan capres-cawapres nomor urut 01 Joko Widodo dan Ma'ruf Amin serta pasangan nomor urut 02 Prabowo dan Sandiaga Uno tersebut mengangkat tema Hukum, HAM, Korupsi, dan Terorisme. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/foc.

Jakarta, KabarBerita.id — Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin menegaskan pemerintah masih memoratorium kebijakan pemekaran daerah. Itu disampaikan Ma’ruf, merespon adanya permintaan pemekaran daerah di Papua.

“Prinsip yang dianut pemerintah tetap pemekaran itu moratorium. Tidak ada pemekaran,” ujar Ma’ruf saat diwawancarai wartawan di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Kamis (28/11).

Ma’ruf menilai, permintaan adanya pemekaran wilayah papua juga merupakan gagasan lama. Menurutnya, dalam pertemuan dengan jajaran perwakilan Majelis Rakyat Papua (MRP) juga sependapat agar usulan pemekaran di Papua dikaji kembali dengan MRP

“MRP itu mengatakan, kalau ada pemekaran dikonsultasikan dengan MRP. Dalam rangka proses negosiasi,” ujar Ma’ruf.

Karena itu, pemerintah hingga saat ini belum mengubah kebijakan untuk moratorium pemekaran daerah. Sebab, jika kebijakan itu diubah, akan membuka pintu permintaan pemekaran daerah lainnya

“Bukan ide baru, sudah lama namun belum terealisasikan. Sebab nanti daerah lain minta. Lebih dari 300 daerah yang ingin dimekarkan. Wah itu, masalah itu kalau satu dibuka, membuka yang lain nuntut,” kata dia.

Tinggalkan Balasan