Jakarta, KabarBerita.id — Kita sering kali tiba-tiba merasa panik dan cemas. Serangan panik sendiri adalah perasaan cemas yang intens yang muncul secara tiba-tiba.
Biasanya serangan panik akan diikuti gejala lain seperti disorientasi, detak jantung tidak teratur, mual, gemetar, mulut kering, berkeringat, sesak nafas dan pusing. Serangan ini umumnya akan terjadi 5-30 menit.
Meskioun tidak berbahaya, namun serangan panik terasa sangat menyakitkan bagi orang yang mengalaminya. Dikutip dari NHS, berikut cara mengatasinya :
1. Kendalikan rasa takut
Ketika serangan panik datang, jangan biarkan anda dikendalikan rasa takut. Kendalikan rasa takut tersebut dan yakinkan bahwa hal ini akan segera berakhir.
Profesor psikolog klinis Paul Salkovskis mengatakan gejala serangan lanik bukan hal berbahaya dan akan selalu berlalu. Yakinkan pada diri sendiri bahwa gejala yanh terjadi disebabkan oleh kecemasan.
2. Minta bantuan orang terdekat
Jika sedang bersama orang lain, mintalah bantuan untuk membantu meyakinkan anda bahwa serangan panik ini akan berakhir.
3. Latihan pernapasan
Mengendalikan pernafasan dapat membantu mengatasi serangan panik. Anda harus mengatur pernafasan menjadi lebih dalam dan pelan-pelan.
Cara melakukannya adalah lewat hidung tariklah nafas pelan-pelan menggunakan hitungan 1-5, kemudian keluarkan lewat mulut dengan pelan-pelan. Lakukan dengan fokus dan tutup mata. Ulangi hingga kecemasan mereda.