Berita  

Kasus Prostitusi di Kalibata City Marak, Sandiaga Terus Pantau

Jakarta, KabarBerita.id — Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno mengaku belum mengetahui adanya surat dari Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) Yohana Yembise terkait prostitusi anak di Apartemen Kalibata City. Kendati demikian, ia mengaku Pemprov DKI tengah memantau aktivitas di apartemen tersebut.

“Kami sedang memantau,” ujar Sandiaga di Kelurahan Rawa Terate, Cakung, Jakarta Timur, Ahad (5/8).

Menurut Sandiaga, kasus prostitusi di tempat tersebut telah dilaporkan secara berulang. Ia meminta semua pihak tegas untuk menolak prostitusi di wilayah masing masing,

Melalui suratnya kepada Anies, Yohana meminta Pemprov DKI berkoordinasi dengan pihak pengelola apartemen dalam menindaklanjuti permasalahan prostitusi anak di Apartemen Kalibata City, Pancoran, Jakarta Selatan.

Kasus itu melibatkan tiga remaja perempuan, yaitu NI (17), IF (16), dan ASW (15) asal Depok, Jawa Barat. Mereka diduga telah menjadi korban prostitusi sejak setahun yang lalu. Dua terduga pelaku kejahatan yang menjadi muncikari, yaitu NR (20) dan MS (17), salah satunya masih tergolong usia anak.

Yohana meminta kepada pihak terkait untuk memberikan ganti rugi (restitusi) serta menyediakan fasilitasi rehabilitasi bagi korban. Ia mengatakan kasus ini merupakan bentuk kejahatan eksploitasi seksual pada anak yang tergolong berat dan masuk dalam tindak pidana perdagangan orang (TPPO).

Tinggalkan Balasan