Jakarta, KabarBerita.id — Direktur Relawan Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sabdi, Ferry Mursyidan Baldan berpendapat, seandainya pemenang pemilu dihasilkan melalui cara kotor maka martabat pemerintahan itu akan jatuh di mata internasional.
“Seorang Presiden yang dihasilkan dengan cara money politics, maka mata dunia internasional tidak akan pernah lagi hormat kepada pemimpin itu,” kata Ferry dalam diskusi publik bertajuk “Tolak Money Politics” di Kantor Seknas Prabowo-Sandiaga, Jl. Cokroaminoto, Menteng, Jakarta, Selasa (12/3).
Selain itu, sambung mantan Menteri ATR ini bahwa politik uang dampaknya bukan hanya kepada suara rakyat yang dibeli, melainkan kerusakannya terhadap proses demokrasi.
Road To Senayan
Lebih jauh, masih kata Ferry, seorang yang melakukan politik uang sudah tentu berorientasi kepada materi lantaran berpikir bahwa kekuasaan bisa dengan mudah dibeli.
“Mereka bukan berpikir bahwa kekuasaan orientasinya adalah memakmurkan rakyat, tapi mereka tentu berorientasi kepada pemodal,” ujarnya.
Pembicara lain dalam dikusi ini, Amien Rais (mantan Ketua MPR), Ledia Hanifa Amaliah (Anggota DPR-PKS), Ferry Juliantono (Waketum Partai Gerindra) dan Haris Rusli Moti (aktivis Petisi 28).