Jakarta, KabarBerita.id — Pemerintah Korea Selatan berharap presiden terpilih RI Prabowo Subianto dapat berkunjung ke Negeri Ginseng dalam waktu dekat.
Hal ini mengingat Prabowo telah melakukan kunjungan ke China untuk bertemu Presiden Xi Jinping dan ke Jepang bertemu Perdana Menteri Fumio Kishida pada akhir Maret lalu.
Lawatan ini berlangsung saat Prabowo belum resmi menjadi presiden dan sidang sengketa pilpres masih bergulir di Mahkamah Konstitusi.
“Sebagai direktur yang bertanggungjawab pada hubungan bilateral Indonesia dan Korea Selatan, saya sangat menantikan kunjungan beliau (Prabowo Subianto) dalam waktu dekat,” kata Direktur Asia Tenggara I Kementerian Luar Negeri Korsel, Kwak Jeong Yeol di Seoul, Senin (13/5).
Sebelumnya, Presiden Korsel Yoon Suk Yeol telah memberikan ucapan selamat ke Prabowo lewat telepon pada Rabu (17/4). Yoon menyoroti bahwa Prabowo mendapat dukungan yang besar dari masyarakat Indonesia sebagai presiden terpilih di Pilpres 2024.
“Saya mengetahui Bapak Prabowo sudah memperoleh dukungan yang sangat tinggi dari masyarakat Indonesia. Saya harap Indonesia akan lebih makmur lagi di bawah kepemimpinan bapak,” ungkap Yoon dalam rilis resmi.
Yoon juga menyebut ingin terus melanjutkan kerja sama dengan Indonesia di berbagai bidang. Ini karena Indonesia dan Korea Selatan telah menjalin hubungan baik selama lebih dari setengah abad.
“Korsel dan RI sudah menjalin hubungan diplomatik pada tahun 1973, yaitu selama 51 tahun ini. Semakin terus melanjutkan kerja sama di berbagai bidang dari mulai politik, ekonomi, dan sosial budaya. Oleh karena itu saya sangat ingin melanjutkan kerja sama yang baik dengan Bapak Prabowo,” tambahnya.
