Kabarberita.id – Saat ini Evan Dimas menjadi properti panas bursa transfer, usai berhasil mengantarkan Bhayangkara FC menjadi juara Liga 1 2017.
Kabarnya banyak klub lokal dan klub asal Malaysia dan Thailand, mencoba mendekatinya. Namun, kabarnya Evan lebih condong menuju Negeri Jiran untuk bergabung dengan Selangor FA.
Pasalnya Selangor FA mengajukan tawaran fantastis kepada Evan. Dia diiming-imingi gaji Rp270 juta setiap bulannya, jika mau bermain di Liga Super Malaysia.
Selain Selangor FA, ada klub asal Thailand, Chonburi FC juga tertarik mendatang Evan Dimas. Namun pemain berusia 22 tahun tersebut dengan lantang menolak untuk bergabung karena Proses negosiasi yang terlalu kaku.
“Mereka (Chonburi) bilang, ingin Evan cepat ambil keputusan. Kalau tidak, mereka akan ambil pemain dari Filipina, atau negara lain,” ucap Mulyawan Munial, selaku agen Evan.
Unehnya, setelah Evan menolak, Chonburi justru mencair. Mereka justru memberi waktu tambahan untuk mempertimbangkan penawaran yang diajukan.
Karena sudah terlanjur kecewa, Evan memutuskan untuk mendengar tawaran klub lain. Sikap itu membuat Chonburi kalang kabut.
Dan kabarnya mereka meminta pertolongan kepada Irfan Bachdim agar membantu mereka merayu Evan.
“Ketika Evan mengatakan tidak, mereka justru berubah. Sampai mereka meminta Irfan Bachdim merayu Evan,” ungkap Muly
Padahal, diakui Muly, Chonburi sebenarnya menarik bagi Evan. Karena, di sana memiliki sarana perkembangan sepakbola yang mumpuni.