London, KabarBerita.id — Regulator telekomunikasi Inggris, Ofcom membuat peraturan baru untuk memudahkan pengguna seluler berganti operator cukup melalui layanan pesan singkat (SMS).
Ofcam berdalih kemudahan ini ditawarkan agar pengguna bisa lebih ringkas dan mudah berganti penyedia layanan.
Mengingat saat ini, konsumen diharuskan menelepon perusahaan penyedia jaringan terlebih dahulu jika hendak berganti operator seluler.
Hal yang tidak menyenangkan terjadi, pengguna acapkali dibujuk agar tetap menggunakan layanan satu operator ketika sedang menelepon untuk meminta berganti layanan. Tindakan semacam ini yang berusaha dihindari oleh Ofcom.
Ofcam mencatat sedikitnya ada 2,5 juta pengguna seluler di Inggris yang mengalami setidaknya satu masalah besar saat hendak berganti layanan operator. Di sisi lain, tujuh dari 10 orang mengalami kesulitan saat hendak berganti operator.
Mengutip Sky News, Ofcam mencatat tiga dari 10 pengguna seluler tidak berganti operator dalam kurun waktu lima tahun terakhir karena proses peralihan dianggap rumit dan membuang waktu.
“Putus dengan penyedia jaringan tidak pernah semudah ini berkat peraturan baru Ofcom,” kata Consumer Group Director Ofcom Lindsey Fussel seperti dilansir Telegraph.
Peraturan baru ini diharapkan bisa mengontrol jumlah kontak yang dimiliki bersama oleh operator seluler. Di sisi lain aturan baru ini bertujuan mencegah proses peralihan yang kerap membuat pengguna frustrasi.
Secara akumulatif, aturan in diharapkan bisa menghemat 10 juta poundsterling atau sekitar Rp178 miliar. Mengingat aturan ini menghilangkan tagihan yang tumpang tindih dari penyedia layanan seluler yang lama dengan yang baru saat proses pergantian akun.
