Anies Baswedan Membela Mahasiswa RI yang Memilih Tetap Berkarier di Luar Negeri

Jakarta, KabarBerita.id — Anies Baswedan, bakal calon presiden dari Koalisi Perubahan, telah berbicara mengenai mahasiswa yang menyelesaikan studi di luar negeri. Menurutnya, mahasiswa yang memutuskan untuk bekerja di luar negeri setelah menyelesaikan studi mereka tidak perlu terburu-buru kembali ke Indonesia. Anies percaya bahwa mereka masih dapat memberikan kontribusi berharga bagi Indonesia.

Anies juga menekankan bahwa negara seharusnya tidak lagi mencap orang-orang yang memilih berkarier di luar negeri sebagai orang yang tidak nasionalis. Dia menyatakan, “Tidak boleh lagi negara mengatakan bila anda selesai kuliah, anda tidak pulang, anda tidak nasionalis, jangan.”

Menurut Anies, meningkatnya jumlah warga Indonesia yang bekerja di luar negeri akan meningkatkan mutu Sumber Daya Manusia (SDM) Indonesia di mata dunia. Dia mengatakan, “Anda biar di sana, anda bekerja, bawa nama Indonesia, representasikan Indonesia, nanti kami bantu apa yang bisa kami kerjakan. Anda menjadi wakil kita di sana.”

Mantan gubernur DKI Jakarta ini juga mendorong para diaspora Indonesia yang berada di luar negeri untuk berkembang dan menjadi representasi yang baik bagi negara. “Jadi ketika di sana mengatakan, kami Indonesia dan kami skalanya dunia, kami kompetensinya dunia,” katanya.

Pernyataan Anies ini berbeda dengan pandangan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang sebelumnya meminta mahasiswa penerima beasiswa LPDP untuk segera kembali ke Indonesia setelah menyelesaikan studi mereka. Jokowi bahkan mengulang kata ‘pulang’ sebanyak tiga kali dalam pidatonya kepada penerima beasiswa LPDP.

“Saya titip, pulang, pulang, pulang,” kata Jokowi. Ia juga berharap bahwa penerima beasiswa LPDP akan berkontribusi bagi masyarakat Indonesia, meskipun mereka mungkin menghadapi gaji yang rendah di Indonesia dibandingkan dengan fasilitas yang ada di luar negeri.

Tinggalkan Balasan