Jakarta, KabarBerita.id — Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, memberikan izin kepada Kaesang Pangarep dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) jika mereka berniat untuk menjadi bagian dari koalisi pendukung Prabowo Subianto.
Pernyataan ini muncul menjelang pertemuan antara Prabowo dan Kaesang pada Kamis (12/10) sore. Airlangga secara terbuka menyatakan bahwa dia tidak memandang pertemuan tersebut sebagai masalah, dan dia juga menyatakan kesiapan untuk menerima Kaesang dan PSI ke dalam Koalisi Indonesia Maju.
“Kami mempersilakan PSI untuk masuk ke dalam koalisi Prabowo,” kata Airlangga saat ditemui oleh para wartawan di Istana Kepresidenan Jakarta.
Pertemuan antara Prabowo dan Kaesang berlangsung di kediaman Prabowo di Kertanegara IV, Jakarta Selatan, sekitar pukul 17.00 WIB. Prabowo mengungkapkan bahwa mereka memiliki banyak kesamaan visi, khususnya dalam hal keinginan untuk menjaga politik dan demokrasi yang harmonis dan mendukung persatuan. Prabowo menekankan bahwa perbedaan pandangan dan pendapat adalah hal yang wajar dalam kehidupan berdemokrasi.
Prabowo berharap untuk menciptakan persaingan yang sehat dan penuh dengan rasa persaudaraan. “Selama kita berbicara, kita telah membahas situasi kebangsaan, dan ada banyak kesamaan visi,” ungkap Prabowo dalam konferensi pers.
Sementara itu, Kaesang menyatakan bahwa pertemuan ini adalah langkah awal, dan ia mengungkapkan bahwa Prabowo mengundang dirinya dan anggota PSI untuk berkunjung ke kediaman pribadinya di Hambalang, Bogor, Jawa Barat.
PSI masih belum memutuskan arah dukungannya dalam Pilpres 2024, meskipun mereka sudah beberapa kali mendekat ke Prabowo.
Sebelumnya, Airlangga pernah menyebut bahwa PSI telah ikut serta dalam pertemuan Koalisi Indonesia Maju, dan menurutnya, secara teknis, PSI sudah memberikan dukungan kepada Prabowo.
“PSI mendapatkan dampak positif dari partisipasinya, meskipun secara resmi belum menjadi bagian, secara teknis sudah,” ungkap Airlangga di Istana Kepresidenan Jakarta pada Selasa (26/9).”
