Lampung Selatan, KabarBerita.id – Petugas pemantau meminta warga tidak berkegiatan dalam radius lima kilometer dari Gunung Anak Krakatau di Selat Sunda, Kabupaten Lampung Selatan, Provinsi Lampung, menyusul peningkatan aktivitas gunung api itu dari Waspada (Level II) menjadi Siaga (Level III).
“Rekomendasinya masyarakat jangan mendekat dalam radius lima kilometer dari Gunung Anak Krakatau,” kata Andi Suardi, Kepala Pos Pantau Gunung Anak Krakatau di Desa Hargo Pancuran, Kecamatan Rajabasa, Kabupaten Lampung Selatan, saat dihubungi dari Lampung Selatan, Kamis.
Dia mengimbau warga tetap tenang dalam menjalankan aktivitas keseharian sambil memantau informasi mengenai aktivitas gunung api itu.
“Masyarakat silakan beraktivitas biasa, tetap tenang namun waspada. Jika butuh informasi hubungi Badan Penanggulangan Bencana setempat atau hubungi kami,” katanya.
Andi menjelaskan bahwa sampai saat ini aktivitas Gunung Anak Krakatau belum berubah, masih mengalami gempa tremor.
“Masih seperti kemarin, tremor masih terekam, untuk visual sementara ini berkabut,” ujarnya.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Lampung Selatan I Ketut Sukerta juga meminta warga mewaspadai peningkatan status Gunung Anak Krakatau.