Jakarta, KabarBerita.id — Penyidik Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (JAM Pidsus), Rabu (8/11), menahan Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Surya Candra Surapaty, tersangka dugaan korupsi pengadaan KB II Batang Tiga Tahunan Plus Inserter tahun anggaran 2014-2015.
“Penyidik sudah menahan Kepala BKKBN SCS terkait dugaan korupsi pengadaan KB II,” kata Direktur Penyidikan (Dirdik) pada JAM Pidsus, Warih Sadono.
Penahanan yang bersangkutan terhitung sampai 20 hari ke depan dari 8 November 2017 di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Salemba Cabang Kejagung.
Penahanan itu, agar penyidik memudahkan proses pemeriksaan terhadap yang bersangkutan, serta mencegah menghilangkan barang bukti dan melakukan perbuatan serupa.
“Nilai korupsinya mencapai Rp490 miliar dengan kerugian Rp110 miliar. Sedangkan penyidik baru menyita sebesar Rp5 miliar belum sebanding dengan kerugian negaranya,” ungkapnya.
Ia juga menyebutkan peranan tersangka SCS itu yakni mengintervensi dalam proses pengadaan KB II Batang Tiga Tahunan Plus Inserter tahun anggaran 2014-2015. “Peranan SCS mengintervensi dalam proses. Nanti semuanya kita buka dalam proses persidangan,” ujarnya.