Berau, KabarBerita.id — Tingkat volume sampah di Kabupaten Berau mengalami peningkatan signifikan setelah perayaan Idulfitri.
Suhardi, Kepala Bidang Kebersihan dari Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Berau, menyatakan bahwa peningkatan volume sampah tidak hanya terjadi setelah Idulfitri, tetapi juga selama bulan puasa.
“Issue peningkatan sampah ini terjadi mulai dari bulan puasa hingga Idulfitri,” ungkapnya kepada Pusaranmedia.com pada Senin (15/4/2024).
Suhardi menjelaskan bahwa sumber sampah di Berau berasal dari berbagai sektor, termasuk industri dan rumah tangga.
“Sampah berasal dari rumah tangga serta tempat-tempat penjualan masyarakat selama bulan puasa hingga Idulfitri. Terutama dari lapak-lapak jualan,” paparnya.
Menurut Suhardi, peningkatan volume sampah tahun ini mencapai sekitar 5 hingga 10 persen, terutama di kawasan Tanjung Redeb.
“Peningkatan sampah berkisar antara 5 hingga 10 persen,” tambahnya.
Meski begitu, pihaknya terus berupaya membersihkan sampah di kawasan perkotaan untuk menjaga kenyamanan bagi masyarakat dan wisatawan yang berkunjung ke Bumi Batiwakkal.
“Meskipun volume sampah meningkat cukup signifikan, kami terus berusaha untuk segera mengelola sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA),” tandasnya.