Upaya Pemkab Halmahera Selatan dalam Atasi Krisis Pangan

Labuha, KabarBerita.id — Pemkab Halmahera Selatan telah meluncurkan inisiatif pembangunan 15 lumbung pangan di berbagai kecamatan pada tahun anggaran 2023, yang kemudian diresmikan oleh Bupati Hasan Ali Bassam Kasuba. Dalam merinci alasan di balik langkah tersebut, Sekretaris Dinas Pertanian, Perkebunan, dan Ketahanan Pangan Halmahera Selatan, Suratmi Al Jogja, menyoroti kebutuhan akan penyimpanan pangan untuk mengatasi dampak cuaca ekstrem, seperti musim kemarau dan hujan lebat.

 

Suratmi menjelaskan bahwa langkah ini diambil untuk mengantisipasi potensi kegagalan panen yang dapat terjadi akibat cuaca buruk. Menurutnya, setiap bangunan lumbung pangan yang diresmikan dipilih berdasarkan analisis peta ketahanan dan kerentanan pangan Kabupaten Halmahera Selatan tahun 2022. Lokasi-lokasi ini diidentifikasi sebagai wilayah rawan pangan tertinggi.

 

Pentingnya langkah ini ditekankan oleh Suratmi, yang mengungkapkan bahwa setiap bangunan lumbung pangan yang diresmikan langsung disuplai dengan 5 ton beras dan puluhan ton sagu oleh pemerintah. Langkah ini diambil untuk memastikan ketersediaan bahan pangan pokok bagi warga setempat.

 

Bupati Halmahera Selatan juga menekankan kolaborasi dengan Pemerintah Desa dan kecamatan, mengajak mereka untuk menjaga dan mengelola lumbung pangan di wilayah masing-masing. Hal ini diharapkan dapat memastikan kelangsungan pasokan pangan dan mencegah kekosongan di lumbung pangan tersebut.

 

Upaya Pemkab Halmahera Selatan ini merupakan langkah proaktif dalam menghadapi tantangan ketahanan pangan, serta menunjukkan komitmen untuk melibatkan seluruh lapisan pemerintahan daerah dalam menjaga keamanan pangan di kabupaten tersebut.

Tinggalkan Balasan