Jakarta, KabarBerita.id — Diperkirakan ada dua ribu anggota ormas Pemuda Pancasila akan mendatangi gedung DPR-MPR untuk menuntut politikus PDIP Junimart Girsang meminta maaf atas pernyataannya yang menyebut ormas berseragam loreng kerap bentrok.
Dendy Jauhari Sekertaris Cabang PP Jaksel membenarkan adanya rencana aksi unjuk rasa itu.
Selain meminta Junimart minta maaf, Dendy juga meminta supaya fraksi PDIP melakukan PAW (pergantian antar waktu) Junimart selaku Wakil Ketua Komisi II DPR.
Ia telah menilai bahwa pernyataan Junimart tidak etis terhadap PP. Pernyataan tersebut seolah menganggap organisasinya bodoh. Bukan saja menyakiti masyarakat yang tergabung dalam organisasi, tapi juga ketua umum mereka.
Dendy juga menanggapi pernyataan maaf Junimart yang menurutnya masih terlalu politis, juga tidak disampaikan lewat media nasional secara terbuka. Pernyataan Junimart telah membuat gejolak.
Diketahui Kasus ini berawal dari pernyataan Junimart yang telah meminta Kemendagri agar menertibkan ormas yang kerap terlibat bentrok karena hal itu dianggap telah meresahkan masyarakat.
Menurutnya, pemberian izin kepada ormas oleh pemerintah seharusnya berdasarkan prinsip untuk menjaga keamanan di tengah masyarakat.
Menurutnya, pemerintah harus mengambil sikap tegas kepada ormas yang justru menimbulkan keresahan.
Junimart telah meminta maaf atas pernyataannya tersebut. Namun, dia menilai Keluarga Besar PP tidak secara utuh dalam membaca tanggapan permintaan maafnya.