Jakarta, KabarBerita.id — 14 warga Papua Nugini yang dianggap melintasi perbatasan negara secara ilegal berhasil ditangkap oleh Satgas pengamanan perbatasan RI-PNG TNI Angkatan Darat di Distrik Arso Timur, Kabupaten Keerom, Papua.
Menurut pernyataan dari Dansatgas Yonif 131 Letkol Inf Muhammad Erfani,Selasa (13/7), ditemukan 1 butir amunisi aktif jenis kaliber 5,56 mm AP 1.1 di dalam tas goni yang di bawa salah satu dari 14 warga Papua Nugini.
Dalam keterangannya Erfani mengungkapkan bahwa para personil Pos Skofro Lama gelar pemeriksaan di Distrik Arso pada hari Minggu (11/7) malam. Belasan pelintas batas ilegal tersebut langsung diamankan. Sementara, barang bukti diserahkan oleh Satgas Pamtas RI-PNG kepada pihak Polres Keerom demi lakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Diketahui mereka mengendarai pick up saat melintasi perbatasan.Total keseluruhan terdapat 17 orang pelintas, 3 diantaranya merupakan warga Indonesia.
Demi cegah kegiatan lalu lintas ilegal yang masuk maupun keluar dari wilayah NKRI, terdapat Satgas Yonif 131/Brs yang terus melakukan pengawasan di jalur-jalur tidak resmi di wilayah perbatasan.
