Jakarta, KabarBerita.id — Terkait kasus tendangan kungfu pemain PS Pati, Syaiful Indra, kepada pemain Persiraja, Ketua Komite Disiplin (Komdis) PSSI Erwin Tobing menegaskan akan melalukan penyelidikan.
Diketahui Syaiful Indra pemain AHHA PS Pati yang baru bermain tiga menit melanggar Muhammad Nadhiif dengan tendangan mengarah ke sekitar wajah dalam laga uji coba antara PS Pati melawan Persiraja di Pancoran Soccer Field, Jakarta Selatan pada Senin (6/9).
Namun Saiful bukan satu-satunya pemain yang mendapat kartu merah dalam laga tersebut. Zulham Zamrun juga mendapat kartu merah lantaran melamggar Defru Rizky yang memicu keributan antar pemain.
Terkait kasus pada pertandinhagan uji coba tersebut, Komdis PSSI merasa perlu memberi sanksi tambahan kendati kedua pemain sudah mendapat ganjaran kartu merah. Kondis PSSI akan melakukan penyelidikan terlebih dahulu sebelum menjatuhkan sanksi.
Erwin mengatakan PSSI akan melakukan penyelidikan yang bisa menjadi kemungkinan untuk hukuman tambahan berupa sanksi lain selain kartu merah yang sudah diberikan sast pertandingan lantaran pelanggaran yang dilakukan Syaiful Indra Cahya dan Zulham Zamrun ini dikategorikan pelanggaran berat dalam Kode Disiplin
Tak hanya masalah pemain, Erwin juga menambahkan akan menyelidiki kedua tim yang tidak menutup kemungkinan juga akan menerima sanksi. Status laga uji coba tersebut akan diselidiki apakah terdapat pelanggaran terhadap kode disiplin yang telah ditetapkan PSSI.
Erwin atas nama pribadi menyayangkan peristiwa tersebut lantaran tindakan yang dilakukan kedua Syaiful dan Zulham tidak menjunjung sportivitas dan tergolong barbar.
“Persepakbolaan kita akan jadi seperti apa jika pemain dengan gaya sepakbola barbar seperti yang ditunjukan Syaiful dan Zulham doberi kesempatan bermain tentunya merupakan contoh buruk untuk generasi muda,” katanya.
