Jakarta, KabarBerita.id — Loris Karius kebobolan dua kali dalam laga Manchester United vs Newcastle United, namun bukan berarti penjaga gawang itu main jelek.
Karius mendapat sorotan karena menjadi kiper utama dadakan Newcastle seiring Nick Pope yang cedera dan Martin Dubravka yang terbentur kontrak dengan MU sehingga tak bisa main.
Penjaga gawang asal Jerman itu semula diperkirakan bakal menjadi kelemahan Newcastle terkait dengan blunder yang pernah dilakukan ketika masih berstatus sebagai kiper Liverpool.
Justru selama 90 menit Karius tampil cukup baik dan konsisten terlepas dari dua gol yang bersarang di gawangnya yang merupakan sebuah penyelesaian akurat dan sulit dibendung kiper.
Gol pertama MU yang dibuat Casemiro merupakan sundulan memanfaatkan tendangan bebas. Sulit bagi penjaga gawang mengantisipasi penyelesaian akhir dari jarak dekat.
Sementara gol kedua MU yang terhitung sebagai bunuh diri Sven Botman juga tak kalah sulit diantisipasi kiper. Tendangan Marcus Rashford sudah diperkirakan Karius, namun bola kemudian mengenai kaki Botman dan malah berubah arah.
Karius tampil prima dengan melakukan tujuh penyelamatan. Sepanjang 90 menit, MU menorehkan 14 tembakan dan sembilan di antaranya mengarah ke gawang.
Jika Karius tidak melakukan penyelamatan berkelas, Newcastle sudah barang tentu kalah dengan kebobolan lebih dari dua.
Selain dua gol yang masuk ke gawangnya, tujuh kans MU lain bisa dihentikan Karius di antaranya adalah tendangan kencang Wout Weghorst pada akhir babak pertama dan peluang Bruno Fernandes pada akhir babak kedua.
