Salim Segaf dan Ridwan Kamil Bertemu, Pengamat: Silaturahim Antar Tokoh Perlu Dilanjutkan

Jakarta, KabarBerita.id — Ketua Majelis Syura PKS Salim Segaf Al Jufri bertemu Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dalam momentum panen raya di Karawang, Selasa (28/9/2021).

Pengamat Politik Sekaligus Direktur Eksekutif Center for Indonesian Reform (CIR) Dr Moh Hidayaturrahman momen bertemunya Salim Segaf dan Ridwan Kamil harus dimaknai sebagai silaturahim kebangsaan para elite politik.

Bagi Hidayat, saat ini masih terlalu dini untuk membicarakan soal pencapresan terkait pertemuan Salim Segaf dan Ridwan Kamil. Namun, bagi Hidayat para elite politik harus terus menunjukkan ke publik sebuah hubungan yang baik dalam momentum silaturahim kebangsaan.

“Saya lebih melihat silaturrahim kebangsaan, dan itu bagus supaya menjelang momentum politik 2024 semakin erat ikatan kebangsaan, yang ditunjukkan oleh elite tokoh politik. Kalau pencapresan akan banyak hal yang terkait, terutama threshold partai pengusung. PKS belum cukup untuk mengusung pasangan ini,” ujar Hidayat dalam keterangannya, Rabu (29/9/2021).

Hidayat menyebut, Silaturahim Kebangsaan perlu dilakukan oleh semua elite politik. Tujuannya agar tercipta suasana demokrasi yang jauh lebih kondusif.

Jika beberapa waktu belakangan antarpartai politik sudah melakukan silaturahmi kebangsaan, maka sekarang perlu didorong silaturahmi antarelite politik.

“Sebaiknya silaturahim kebangsaan antar tokoh ini bisa dilanjutkan, semakin sering semakin bagus diantara seluruh elemen tokoh bangsa,” ujar dia.

Sebelumnya Salim Segaf Al-Jufri dan Ridwan Kamil bertemu dalam panen raya dan sarasehan dengan petani di Karawang, Jawa Barat. Pada kesempatan itu, Salim memuji inovasi yang dilakukan Jawa Barat untuk menghasilkan produktivitas tanam padi dalam satu hektar. Selain itu Salim juga menyebut program Petani Milenial yang dilakukan Jabar juga dilakukan di seluruh Indonesia.

Sementara Ridwan Kamil menyebut, Jabar berhasil memenuhi kebutuhan padi untuk seluruh penduduk. Bahkan sudah bisa mengirim surplus produksi padi ke nasional.

“Sering-sering melakukan acara seperti ini, ini membahagiakan saya lahir dan batin,” ucap pria yang akrab disapa Kang Emil ini.

Tinggalkan Balasan