Jakarta, KabarBerita.id — Vinicius Junior disebut bisa meninggalkan Real Madrid dengan status bebas transfer pada 2024 mendatang gara-gara rasial di Liga Spanyol.
Sinyal Vinicius pindah klub pada tahun depan itu terlihat dalam unggahan sang pemain usai melawan Valencia.
Dalam laga melawan Valencia di Mestalla, Senin (22/5) dini hari WIB, Vinicius mendapat pelecehan rasial dari suporter tuan rumah.
Selain itu, dikutip dari Forbes berdasarkan laporan ESPN Brasil, Vinicius sudah mengajukan pindah klub saat kontraknya habis pada 2024.
Saat menghadapi Valencia, Vinicius dikartu merah usai dianggap memukul Hugo Duro pada menit ke-97. Pemain 22 tahun itu juga naik pitam ketika pendukung tuan rumah melontarkan ejekan rasial.
Vinicius menunjuk satu orang penonton di tribune yang dianggap melontarkan rasial saat pertandingan dihentikan sejenak. Sejumlah potongan video di media sosial juga menunjukkan banyak suporter Valencia meneriakkan ‘mono’ yang berarti monyet.
“Apa yang kita lihat hari ini tidak dapat diterima. Seluruh stadion meneriakkan hinaan rasis,” kata pelatih Madrid Carlo Ancelotti kepada Movistar Plus.
“Saya tidak ingin membicarakan sepak bola hari ini, tidak ada artinya membicarakan sepak bola hari ini. Saya mengatakan kepada wasit bahwa dia seharusnya menghentikan pertandingan,” ucap Ancelotti menambahkan.
Dalam kesempatan itu Ancelotti juga mengatakan La Liga tengah bermasalah karena kasus rasial yang terus muncul.
“La Liga bermasalah. Bagi saya Vinicius adalah pemain paling penting di dunia. La Liga bermasalah, episode rasisme ini harus menghentikan pertandingan,” kata Ancelotti.