PSSI Ingin Ganti STY, Pengamat : Jangan Rusak Suasana

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-Yong

Jakarta, KabarBerita.id — PSSI disarankan mengundang Shin Tae Yong diskusi intensif sebelum menentukan STY fokus ke Timnas Indonesia atau Timnas U-19 agar tidak merusak suasana.

Hal tersebut diungkapkan pengamat sepak bola nasional, Mohamad Kusnaeni menyikapi isu bahwa Shin akan didegradasi ke Timnas U-19. Isu tersebut dilontarkan Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan yang menyebut STY kewalahan memegang tiga kelompok timnas.

“Yang penting, jangan menciptakan situasi tidak nyaman, ketika tim sedang nyaman. Jangan suasananya dirusak. Ini akan berpengaruh pada kondisi tim,” ujar Kusnaeni.

Shin Tae Yong dikontrak PSSI pada Desember 2019 dengan salah satu fokusnya menangani Timnas Indonesia U-19 yang akan tampil di Piala Dunia U-20 2023. Indonesia jadi tuan rumah ajang ini.

“Ketika Piala Dunia U-20 ditunda, Shin tidak bisa hanya di situ. Dia pasti berpikir bagaimana bisa memberi kontribusi lebih. Sekarang tinggal dievaluasi PSSI apakah Shin masih bisa mengerjakan tiga tugas secara berbarengan,” Kusnaeni menambahkan.

Dalam pandangan lelaki yang biasa disapa Bung Kus ini, PSSI punya hak menentukan hal tersebut. Hanya saja Kusnaeni mengingatkan jangan sampai keputusan itu sepihak dari PSSI.

Diketahui, Shin dikontrak dengan durasi empat tahun atau hingga akhir 2023. Dalam kontrak itu Shin tidak hanya khusus menangani Timnas Indonesia U-19, tetapi juga U-23 dan senior.

“Kalau diserahkan semua ke Shin juga tidak bisa, karena yang punya kewenangan kan federasi, tetapi jangan juga memutuskan secara sepihak,” ucap Kusnaeni.

Terkait waktu pelaksanaan Piala Dunia U-20 2023 dan Piala Asia 2023 yang berdekatan, PSSI dan Shin dianggap sudah punya pandangan. Menurut Kusnaeni hal ini harus dipastikan dengan matang.

Artinya, konsep dan program yang dicanangkan Shin benar-benar bisa dikawal. Dalam hal ini PSSI dan Shin harus sama-sama bisa memastikan persiapan Timnas Indonesia dan U-19 tidak terabaikan.

Tinggalkan Balasan