Padang, KabarBerita.id — Pada awal 2024, Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) meraih prestasi membanggakan dengan mendapatkan predikat ‘Sangat Baik’ dalam Evaluasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) 2023, seperti diumumkan oleh Kementerian PAN-RB. Dibandingkan dengan capaian tahun sebelumnya, indeks Sumbar meningkat signifikan menjadi 3,75 dari sebelumnya 3,18, yang hanya memperoleh predikat ‘Baik’.
“Kami sangat bersyukur. Meningkatkan indeks sebanyak 0,1 poin saja merupakan tantangan, apalagi lebih dari 0,5 poin. Tahun 2022, kami mencapai 3,18 dari target 3,2. Kini, dengan capaian 3,75, kami melampaui target menjadi ‘Sangat Baik’. Alhamdulillah,” ungkap Kepala Dinas Kominfotik Sumbar, Siti Aisyah.
Secara nasional, Sumbar berada di peringkat ke-8, dan di luar Jawa Bali, Sumbar mencapai indeks SPBE tertinggi ketiga setelah Provinsi NTT dan Lampung. Meskipun demikian, Siti Aisyah menegaskan komitmen untuk terus meningkatkan capaian dengan melaksanakan pelatihan leadership digital academy dan berbagai upaya sesuai arsitektur dan rencana SPBE yang telah ditetapkan.
Meski berhasil, Sumbar masih dihadapkan pada tantangan, termasuk digitalisasi layanan publik yang efisien, efektif, dan transparan. Selain itu, pengentasan blankspot internet di seluruh wilayah Sumbar menjadi prioritas, sambil mendorong pembentukan smart city dan mengurangi kesenjangan digitalisasi antar kabupaten kota.
“Saat kita berhasil mengatasi tantangan ini, Sumbar akan menjadi smart province. Mari bersama-sama, Pemprov, Pemerintah kabupaten dan kota, lembaga vertikal, perusahaan, dan masyarakat, berinovasi untuk mewujudkan Sumbar sebagai Smart Province,” pungkas Bu Icha.
