Kandangan Kota, KabarBerita.id — Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Hulu Sungai Selatan (HSS), AKP Widodo Saputro, mengumumkan inisiatif giat keliling untuk mensosialisasikan pencegahan perundungan anak (bullying) di sekolah. Langkah ini diambil sebagai respons terhadap insiden perundungan di Daha Selatan, dan Widodo berharap dapat mengambil pelajaran dari kejadian tersebut untuk mencegahnya di wilayah HSS.
Widodo juga mengajak warga masyarakat untuk turut serta dalam menjaga dan mengawasi anak-anak, khususnya remaja, agar terhindar dari tindakan bullying. Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres HSS akan menyosialisasikan bahaya dan larangan bullying sesuai arahan Kapolres HSS AKBP Leo Martin Pasaribu.
Dalam mengakhiri insiden perundungan anak di Daha Selatan, Widodo menyampaikan rasa syukurnya karena kasus tersebut berhasil diselesaikan melalui diversi dengan kesepakatan damai. Kesuksesan penyelesaian ini, menurut Widodo, berkat dukungan dan kerja sama dari orang tua, tokoh masyarakat, tokoh agama, dan masyarakat secara keseluruhan. Polres HSS menegaskan bahwa penanganan kasus tersebut dilakukan sesuai dengan peraturan dan prosedur yang ditetapkan.