Jakarta, KabarBerita.id — Kapolda Metro Jaya Irjen pol Fadil Imran mengatakan bahwa enam anggotanya terluka ketika berupaya menyelamatkan aktivis media sosial Ade Armando yang ikut dalam aksi unjuk rasa bersama mahasiswa di depan kompleks parlemen Jakarta.
Diketahui Ade telah menjadi korban pengeroyokan oleh massa susupan dalam aksi unjuk rasa tersebut. fadil mengatakan Adi terluka parah di bagian kepala hingga mengalami pendarahan.
Fadil mengaku telah mengantongi identitas para pelaku yang jumlahnya lebih dari satu orang dan pihaknya akan segera melakukan penegakan hukum untuk mengumumkan identitas para pelaku.
Ia menambahkan saat ini kondisi Ade Armando memprihatinkan. Namun ia memastikan yang bersangkutan sudah ditangani oleh Tim dokter dan sedang menjalani perawatan di rumah sakit.
Belum diketahui pasti bagaimana awal mula Ade Armando digebuki hingga babak belur. Polisi juga belum memberikan keterangan motif dibalik pengeroyokan kepada Ade.
Akan tetapi berdasarkan video yang beredar ia sempat cek cok dengan massa yang ada di lokasi dan sejumlah orang mengumpat kepada ade.
Ia sudah berada ditengah kerumunan dan digebukin massa. Dia tidak berdaya dan hanya bisa menutup wajah dalam posisi tertidur celana nya pun sudah dicopot massa.