Berita  

Polda Papua Antisipasi Penimbunan BBM Jelang Lebaran

Jayapura, KabarBerita.id — Kepolisian Daerah Papua Barat mengantisipasi praktik penimbunan bahan bakar minyak (BBM) menjelang Hari Raya Idul Fitri.

Direktur Reserse dan Kriminal Khusus Polda Papua Barat Kombes Pol Budi Santosa di Manokwari, Minggu, mengatakan BBM merupakan komoditas nonpangan yang strategis.

Dari sejumlah kasus yang pernah ditangani, pelaku bisnis ilegal BBM dapat meraup keuntungan cukup besar.

“Yang mereka timbun ini rata-rata BBM subsidi yang mereka beli melalui SPBU kemudian dijual dengan harga di luar subsidi. Untungnya lumayan,” kata Budi.

Ia menjelaskan, Presiden Joko Widodo telah mengeluarkan program luar biasa yakni BBM satu harga untuk menekan kesenjangan terutama di wilayah Papua. Pihaknya tak ingin pragram tersebut disalahgunakan oleh oknum-oknum nakal untuk meraup keuntungan pribadi.

Menurutnya sanksi bagi penyalur ilegal BBM sudah cukup lumayan berupa kurungan badan selama lima tahun hingga denda mencapai miliaran rupiah.

Bahkan, lanjut Budi, pihaknya menerapkan pasal tindak pidana pencucian uang untuk menjerat pelaku, namun sanksi tersebut belum cukup memberi efek jera teruma bagi pelaku lain yang saat ini masih beroperasi.

Budi mengharap kerja sama PT Pertamina untuk mengawasi kinerja SPBU. Selain pidana, sanksi lain seperti administrasi, penyegelan hingga pencabutan izin operasi SPBU bisa dilakukan untuk mengantisipasi keterlibatan SPBU dalam praktik ilegal tersebut.

“Para pelaku bisa membeli BBM dengan jumlah tidak wajar karena mereka merasa punya akses di SPBU. Makanya di SPBU pun harus diperketat untuk memutus mata rantai praktik seperti ini,” ujarnya.

Tinggalkan Balasan