Kabarberita.id – Pelatih tim nasional Brasil Tite menilai peluang Neymar memenangi Ballon d’Or di Paris Saint-Germain sama besarnya dengan saat dia di Barcelona.
Keputusan Neymar untuk meninggalkan Barca disebut-sebut karena pemain asal Brasil itu ingin lepas dari bayang-bayang Lionel Messi. Neymar kabarnya menyimpan ambisi untuk meraih Ballon d’Or.
Neymar sendiri pernah jadi finalis Ballon d’Or pada 2015. Tapi dia harus puas finis ketiga di belakang Messi dan Ronaldo yang meneruskan dominasinya di penghargaan pemain terbaik dunia itu.
Tite menilai Neymar akan terus menyaingi Messi dan Ronaldo dalam perebutan Ballon d’Or. Kepindahan ke PSG disebut Tite tak akan berpengaruh besar terhadap peluang pemain Neymar memenangi Ballon d’Or.
“Ada tiga pemain memperebutkan posisi itu: Cristiano, Messi, dan Neymar. Cristiano dan Messi berasal dari generasi yang berbeda, dan Neymar akan sampai ke sana. Itu tergantung performanya, bukan apakah dia bermain bersama Messi,” ujar Tite seperti dilansir ESPN FC.
“Intinya adalah dia suka bermain sepakbola. Yang penting adalah dia beradaptasi dengan baik di klub barunya,” lanjutnya.
“Nilai dan uang tidak mengubah apapun. Dia pergi ke klub lain, seperti yang dia katakan, untuk mencari perspektif baru,” kata Tite.
