Berita  

Pimpinan KPK Diminta Tegas Benahi Sistem Perekrutan Penyidik

Jakarta, KabarBerita.id — Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Agus Rahardjo diminta tegas membenahi sistem perekrutan penyidik. Jangan sampai ada penyidik yang direkrut tanpa tes.

Permintaan itu disampaikan massa aksi yang tergabung dalam Barisan Penegak Keadilan (BPK) di halaman Gedung Merah Putih KPK, Kuningan, Jakarta, Kamis (16/5).

“Aneh tapi nyata, sistem perekrutan penyidik saja kalah dengan anak SD. Ada gelagat aneh, KPK hendak dibuat kerajaan dan ada dugaan konspirasi jahat di balik pengangkatan penyidik tanpa tes tersebut,” tegas koordinator aksi Ahmad.

Tidak dipungkiri pengangkatan dan pelantikan 21 penyelidik menjadi penyidik baru KPK terus diprotes keras oleh banyak kalangan.

“Bagaimana implementasinya di lapangan jika proses perekrutannya tanpa tes. Atau jangan-jangan benar ada upaya untuk menyingkirkan penyidik Polri profesional dari KPK,” ujar Ahmad.

Oleh karenanya, pihaknya kembali mengingatkan agar pucuk pimpinan KPK segera menyelesaikan persoalan tersebut. Bila perlu Komisi III DPR turun gunung untuk menengahi kekisruhan internal KPK yang ingin dikuasai oleh kelompok tertentu.

“Persoalan ini jangan anggap remeh. Salah orang bisa bahaya kalau penyidiknya asal-asalan. Pastinya ini nanti berdampak pada penegakan hukum pemberantasan korupsi,” tutur Ahmad.

Hal itu patut diwaspadai dan dikhawatirkan pengangkatan 21 penyidik itu berdampak pada kinerja tim penindakan sesuai pesanan politik. Terlebih, isu merebak ada penyidik diduga terafiliasi dengan partai politik.

“Kami mendesak agar Agus Rahardjo berani mengeksekusi penyidik KPK yang terafiliasi gerakan politik,” pungkasnya, sambil menambahkan pihaknya akan kembali melakukan aksi kepung KPK dengan jumlah yang cukup banyak.

Tinggalkan Balasan