Kandangan, KabarBerita.id — Bupati Hulu Sungai Selatan, H Achmad Fikry, meluncurkan pembayaran pajak dan retribusi terintegrasi melalui Quick Response Code Indonesian Standard ( QRIS).
Peluncuran sekaligus membuka High Level Meeting Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) Kabupaten HSS di ula Rakat Mufakat 16 Juni 2023.
Fikry mengatakan dengan elektronifikasi sektor keuangan daerah, dapat meningkatkan kinerja penyelenggaraan pemerintah daerah. Termasuk peningkatan pelayanan publik dan mengoptimalkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) serta daya saing.
Disebutkan, di Kalsel HSS satu-satunya kabupaten yang ditunjuk Menpan RB untuk implementasi MPP Digital.
“Peluncuran yang kita laksanakan ini sejalan dengan penerapan MPP Digital yang tahun ini kita terapkan,” ujarnya.
Diluncurkannya QRIS sebagai pembayaran pajak dan retribusi, diharapkan memberikan kemudahan dalam bertransaksi.
Bupati berharap, sinergi dan kolaborasi Pemkab HSS dengan pihak perbankan terus dilakukan.
Khususnya Bank Indonesia dalam rangka menyosialisasikan secara masif penggunaan QRIS dalam pembayaran pajak dan retribusi.
“Kami Apresiasi Perbankan yang ada, terkhusus Bank Indonesia. Semoga di tempat pelayanan seperti fasilitas pariwisata dan lainnya, menggunakan Qris, sehingga memberikan kemudahan bagi masyarakat,”katanya.
Sementara Kepala Perwakilan BI Kalsel, diwakili Deputi KPWBI Budi Wihartanto melalui zoom menjelaskan, digitalisasi merupakan kebutuhan bagi pertumbuhan ekonomi dunia.
Termasuk Indonesia. Menurutnya, urgensi digitalisasi dapat meningkatnya PAD, peningkatan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah.
“Juga optimalisasi pendapatan dan realisasi belanja daerah. Harapan kami kolaborasi dan sinergi dengan Pemkab HSS ini berlanjut, untuk mendukung akselerasi tranformasi keuangan daerah dan akuntabilitas,”katanya.