Jakarta, KabarBerita.id – Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) akan memperbaharui komposisi pemain pemusatan latihan nasional (pelatnas) untuk musim kompetisi tahun depan, termasuk Asian Games 2018.
Meskipun terindikasi akan mencoret dan memasukan beberapa nama atlet ke pelatnas, namun Kepala Bidang Pembinaan Prestasi (Kabid Binpres) PBSI, Susi Susanti, masih memilih bungkam saat ditanya soal daftar atlet tersebut dan hanya mengungkapkan waktu keputusan tersebut keluar sekitar pekan depan termasuk untuk SK Hendra Setiawan yang direncanakan masuk Pelatnas setelah kejuaraan nasional.
“Terkait dengan hal itu pekan depan semuanya sudah selesai, bisa Senin atau Selasa. Pokoknya sebelum libur natal mulai pada tanggal 23 Desember semua sudah harus beres,” ujar Susi saat dihubungi di Jakarta, Sabtu.
Adapun sistem promosi-degradasi yang diterapkan PBSI, ia menjelaskan hal tersebut melewati proses yang selektif dengan parameter prestasi, hasil evaluasi, berapa lama atlet di pelatnas, progres, usia, serta sejumlah hal lainya.
“Promosi-degradasi harus melihat keseluruhan faktor, bisa saja lebih dari 10 tergantung kebutuhan,” ujar peraih medali emas pertama bulu tangkis di Olimpiade Barcelona 1992 itu.
Saat ini, lanjut Susi, hal tersebut tinggal menunggu surat resmi rampung. Hingga saat ini surat yang sudah dikirimkan kepada atlet pelatnas mengenai pengumuman hari libur dan pemulangan atlet.
“Kan kita libur tanggal 23 Desember 2017, nanti setelah itu baru ada pemanggilan atlet untuk promosi,” ujarnya.
Pada Jumat (15/12) dilaksanakan Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) di Hotel Century Park Senayan, Jakarta, yang mengusung tema “Mengembalikan Kejayaan Bulutangkis Indonesia di Kancah Internasional”.
Dalam acara yang berlangsung lancar tanpa interupsi sehingga membuat Mukernas PBSI 2017 tingkat pusat yang sedianya akan berlangsung dua hari, yaitu pada Jumat dan Sabtu, 15 hingga 16 Desember 2018, akhirnya bisa selesai dalam satu hari saja.
Acara itu melaksanakan pemaparan hasil kerja pada 2017 dan rencana program kerja 2018 dari bidang Pembinaan dan Prestasi Susi Susanti, bidang Turnamen dan Perwasitan Eddyanto Sabarudin dan bidang Dana dan Usaha Yoppy Rosimin.
Susi menjelaskan dalam rapat tersebut tidak dibahas secara spesifik satu bidang pembahasan, termasuk terkait promosi dan degradasi dalam pelatnas.
“Di sana sebenarnya tidak ada yang spesifik bahas satu bidang, tapi apa yang sudah dikerjakan dari semua bidang selama satu tahun dan apa yang akan dikerjakan selama satu tahun kedepan. Mungkin ada masukan-masukan atau ada yang dirasa kurang, itu saja. Prinsipnya bagaimana memajukan PBSI kedepannya,” demikian Susi Susanti.