Jakarta, KabarBerita.id — Lifter asal Indonesia Rahmat Erwin Abdullah membuat kejutan di Olimpiade Tokyo 2020 dengan meraih medali perunggu cabang angkat besi kelas 73 kg putra, Rbu (28/7).
Total angkatan yang diraih lifter 20 tahun ini adalah 342 kg. Hasil ini dibawah lifter China Shi Zhiyong dan lifter Venezuela Mayora Pernia Julio Ruben.
Total angkatan Shi Zhiyong adalah 354 kg membawanya meraih medali emas disusul Mayora Pernia yang meraih perak usai memiliki angkatan 346 kg.
Selain meraih emas, Shi Zhiyong juga memecahkan rekor dengan angkatan snatch 166 kg dan total angkatan 354 kg.
Rahmat Erwin memiliki angkatan snatch 152 kg dan 190 kg pada clean and jerk sehingga membuatnya meraih medali perunggu.
Erwin sempat gagal pada angkatan kedua clean and jerk dengan 190kg. Namun berhasil pada percobaan ketiganya.
Sedangkan Zhiyong berhasil pada angkatan snatch 166 kg. Kemudian pada clean and jerk ia gagal pada angkatan kedua di 192 kg.
Pernia memiliki catatan serupa dengan berhasil pada angkatan snacth 156 kg. Pernia kemudian sukses pada tiga angkatan clean and jerk sehingga membuatnya memiliki total angkatan 346 kg.
Rahmat Erwin sebelumnya hanya menargetkan posisi delapan besar di kelas 73 kg dan hasil ini melebihi target awalnyang diusungnya.
