Jakarta, KabarBerita.id — Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Muzani, menyangkal adanya ketegangan antara Prabowo Subianto dan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang sempat diberitakan akhir-akhir ini. Ia menegaskan bahwa hubungan keduanya tetap erat dan mereka sering bertemu untuk berdiskusi.
Muzani mengungkapkan bahwa komunikasi antara Prabowo dan Jokowi berjalan dengan baik dan lancar. “Saya bisa pastikan bahwa komunikasi Pak Prabowo dan Pak Jokowi sangat baik dan lancar. Bahkan, dalam beberapa minggu terakhir, mereka bisa bertemu dua kali sehari,” ujar Muzani di Kompleks Parlemen, Kamis (29/8).
Ia menambahkan bahwa pertemuan tersebut tidak selalu membahas hal-hal yang serius, tetapi juga sering kali merupakan perbincangan santai. Muzani juga menilai bahwa rumor mengenai ketegangan antara keduanya sengaja disebarkan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.
“Saya kira ini sengaja dibuat seolah-olah ada perbedaan pandangan di antara kedua pemimpin kita,” tambah Muzani.
Sebelumnya, Kepala Presidential Communication Office (PCO) Hasan Nasbi juga membantah isu tersebut, menegaskan bahwa hubungan antara Prabowo dan Jokowi baik-baik saja. “Tidak benar sama sekali, Pak Prabowo sebagai presiden terpilih, dan Pak Jokowi sebagai presiden yang masih menjabat, memiliki hubungan yang sangat baik,” kata Hasan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (27/8).
Hasan menambahkan bahwa isu-isu seperti ini kadang muncul sebagai bagian dari dinamika demokrasi. Ia kembali menegaskan bahwa tidak ada ketegangan antara Jokowi dan Prabowo. “Terkadang, tanpa isu, politik kita terasa kurang hangat,” ucapnya.
Rumor mengenai ketegangan antara Prabowo dan Jokowi mulai mencuat setelah RUU Pilkada yang dapat berdampak pada pencalonan Kaesang Pangarep, putra Jokowi, dibatalkan oleh DPR. Prabowo juga sempat menanggapi rumor tersebut dengan mengatakan bahwa berita itu tidak benar.