Jakarta, KabarBerita.id — Para Ilmuwan di Afrika Selatan telah mendeteksi varian baru Covid-19 takni Varian Botswana.
Berikut mengenal Covid-19 varian Botswana serta gejalanya.
Varian Botswana disinyalir menjadi penyebab tingginya penyebaran kasus di negara tersebut. Jumlah infeksi harian telah meningkat 10 kali lipat sejak awal bulan.
Varian Botswana ini diketahui memiliki 32 mutasi pada bagian protein lonjakan virus. Padahal bagian ini banyak digunakan di berbagai jenis vaksin untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh.
Sehingga jika terjadi mutasi pada lonjakan protein dapat mempengaruhi kemampuan virus menginfeksi sel manusia dan bisa mempersulit kekebalan sel untuk menyerang patogen.
Para ilmuwan menyebut varian Botswana memiliki setidaknya 10 mutasi. Jumlah ini ternyata lebih banyak dibandingkan dengan dua mutasi untuk varian Delta dan sebanyak tiga mutasi untuk varian Beta.
Varian ini juga telah terdeteksi di Botswana dan juga di Hong Kong. Varian ini dibawa oleh orang yang berasal dari Afrika Selatan, yang berkunjung ke negara tersebut.
WHO mengatakan bahwa saat ini pihaknya sedang memantau perkembangan varian yang dilaporkan. WHO juga akan segera menentukan apakah varian tersebut masuk dalam daftar yang harus diperhatikan.
Setelah mengenal Covid-19 varian Botswana, para ahli turut menyarankan agar vaksinasi dapat terus berjalan sebagai perlindungan dilengkapi dengan protokol kesehatan.