Jakarta, KabarBerita.id — Menteri Keuangan Israel, Bezalel Smotrich menyerukan “pemusnahan” kota Palestina bernama Huwara di Tepi Barat. Sebanyak tujuh ribu warga Palestina tinggal di kota tersebut.
“Saya berpikir Huwara perlu dibinasakan. Saya pikir Israel harus melakukannya,” kata Smotrich ketika menanggapi komentar Wakil Wali Kota Dewan Regional Samaria, Davidi Ben Zion, soal seruan tersebut pada Rabu (1/2).
Smotrich merupakan politikus ekstrem kanan di kabinet Perdana Menteri Benjamin Netanyahu.
Selain menjadi Menkeu, ia juga mengemban jabatan di Kementerian Pertahanan Israel yang mengurus situasi di Tepi Barat.
Ketua partai Religious Zionism ini pun muncul beberapa hari setelah warga Palestina di Huwara menembak dua kakak beradik Israel hingga tewas.
Dikutip The Times of Israel, sebelum melakukan aksinya warga Palestina itu mengikuti dua kakak beradik Israel tersebut ke kota Nablus dan melihat mereka membakar rumah serta mobil hingga menewaskan satu warga Palestina.
Penembakan kakak beradik itu berlangsung beberapa hari setelah militer Israel menggerebek kawasan Huwara dan memburu militan. Dalam operasi itu setidaknya 11 warga Palestina tewas.
Sebagai balasan atas kematian kakak beradik itu para pemukim Israel menyerbu tempat-tempat tinggal warga Palestina di Tepi Barat.
Berdasarkan laporan The Times of Israel, para pemukim membakar rumah-rumah serta mobil-mobil warga Palestina.
Akibat pembakaran ini setidaknya 95 orang dirawat karena mengisap gas berbahaya.