Megawati Prihatin Standar Tinggi Badan Prajurit TNI Turun

Jakarta, KabarBerita.id — Presiden ke-5 RI Megawati Soekrnoputri mengungkapkan keprihatinannya terkait standar minimal tinggi badan prajurit TNI. Ia mempertanyakan adanya penurunan standar tinggi itu.

Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa diketahui telah merevisi aturan dalam penerimaan calon Taruna-Taruni TNI 2022.

Momen keprihatinan tersebut diutarakan  Megawati ketika menjadi pembicara keynote speaker dalam Napak Tilas Ratu Kalinyamat Pahlawan Maritim Nusantara.

Ia bertanya apakah tinggi minimal prajurit TNI 165 cm, namun angka itu menurut Andika telah turun menjadi 160 cm.

“Loh kok melorot. Gimana sih pertumbuhan Bangsa Indonesia,” ujar Mega.

Dalam kesempatan itu Mega juga bercerita soal kunjungannya ke Amerika ketika menjadi Presiden. Ia saat itu mengaku melihat militer Amerika yang memiliki tubuh tinggi.

“Saya pikir hebat badan tinggi ngono yo (gitu ya) terus bawa apa deh itu seperti bukan pistol, lah kalau 160 cm bawa mortir pie yo (gimana), aduh mabok deh, gawat deh, ya maaf saja lah,” kata Mega.

Sementara dalam video Sidang Pemilihan Terpusat Integratif Penerimaan Taruna Taruni yang diupload di akun YouTube-nya, Senin (26/9), Andika mengatakan perubahan itu dilakukan untuk lebih mengakomodasi mereka yang mau mendaftar.

Terkait syarat tinggi badan, ada perubahan dari 163 cm bagi pria menjadi 160 cm. Sedangkan syarat tinggi badan untuk wanita turun menjadi 155 cm dari yang sebelumnya 157 cm.

Selain soal tinggi juga ada perubahan syarat minimal usia saat pendaftaran. Aturan sebelumnya minimal usai adalah 18 tahun terhitung mulai dibukanya pendidikan. Andika merevisi menjadi minimal berusia 17 tahun sembilan bulan.

Tinggalkan Balasan