Jakarta, KabarBerita.id — Selain baik untuk kesehatan tulang, ternyata susu juga dapat memberikan perlindungan untuk jantung.
Baru baru ini International Journal of Obesity menyajikan hasil studi yang melibatkan lebih dari 2juta peserta di Amerika dan Inggris. Yang mana ditemukan bahwa dengan mengonsumsi satu gelas susu setiap harinya, membuat kesehatan kardiovaskular dan koroner meningkat.
Menurut The Ladders pada hari Selasa (1/6), para peneliti dari beberapa universitas di dunia menyatakan bahwa bagi partisipan yang mengonsumsi susu secara rutin terbukti Mengalami penurunan sebanyak 14% risiko penyakit jantung koroner serta kadar kolesterol di dalam tubuhnya baik.
Bagi peminum susu berat memang akan sedikit mengalami kenaikan indeks massa tubuh serta peningkatan lemak dalam tubuh. Akan tetapi apabila mengkonsumsi susu dalam jumlah sedang maka akan bertambah baik sehubungan dengan masalah kesehatan jantung. Yang mana diketahui sebenarnya produk susu lebih banyak menawarkan hal pro daripada kontra.
Terdapat di teratur baru yang menyatakan bahwa produk susu apabila dikonsumsi secara teratur dapat melawan penyakit jantung, yang mana susu bisa memberikan efek netral bagi kesehatan jantung. Pun juga hal tersebut berlaku bagi produksi susu tinggi lemak seperti keju dan yoghurt.
Menurut data yang didapat terdapat 5 nutrisi yang terkandung dalam korelasi yakni terdapat vitamin D, kalsium, protein, asam lemak, dan peptida bioaktif. Diketahui juga bagi peserta yang memiliki riwayat penyakit kardiovaskular setelah mengonsumsi susu mengalami penurunan risiko kematian sebanyak 20%.
Dalam penelitian sebelumnya pada tahun lalu menunjukkan hasil bahwa keterkaitan konsumsi susu dengan penurunan stroke ialah sebesar 9%. Yang mana dalam penelitian tersebut melihat keterkaitan antara kalsium dengan resiko penyakit stroke.
Akan tetapi apabila kita mengonsumsi susu berlebihan akan menimbulkan banyak resiko kesehatan. Menurut jurnal bmj terdapat sebuah studi yang menemukan wanita yang mengonsumsi susu dalam jumlah berlebih tiap harinya dapat melipatgandakan risiko kematiannya. Sedangkan bagi pria dapat meningkatkan kematian dini sekitar 10%.
Konsumsi susu secara berlebihan juga akan menimbulkan berbagai masalah kesehatan lain seperti perut kembung, kram, diare, serta kenaikan berat badan
