Jakarta, KabarBerita.id — Gelandang Madura United, Raphael Maitimo, merasa heran dirinya belum mendapatkan panggilan lagi untuk memperkuat timnas Indonesia. Padahal, dia merasa hingga saat ini performanya masih mumpuni untuk bersaing di level klub maupun timnas.
Sebelumnya, dia tercatat sudah memperkuat skuat Garuda dalam 21 pertandingan dengan mencetak empat gol, sejak melakoni debut pada Piala AFF 2012 lalu. Terakhir, dia mencetak gol pada laga uji coba melawan Myanmar di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, 30 Maret 2015.
Saat ini, Maitimo belum dipanggil lagi oleh pelatih timnas Indonesia, Luis Milla Aspas. Bahkan, untuk daftar pemain senior yang diproyeksikan mengisi tiga kuota di Asian Games 2018, nama pemain berusia 34 tahun itu sepertinya tak masuk proyeksi.
Itu terlihat pada tiga pemain senior yang dipanggil untuk Anniversary Cup 2018. Untuk turnamen yang dijadikan sebagai simulasi Asian Games 2018 tersebut, Milla hanya memanggil Andritany Ardhiyasa, Ilija Spasojevic, dan Lerby Eliandry Pong Babu.
“Saya juga bingung, setelah di-banned FIFA pada laga terakhir saya untuk timnas Indonesia, saya masih mencetak gol. Saya bingung tidak dipanggil lagi, karena prestasi saya di lapangan hijau selalu konsisten seperti dulu, dan saya tetap fit dan selalu buktikan di lapangan. Makanya saya bingung (tak dipanggil timnas lagi),” kata Maitimo, saat ditemui pada acara penandatanganan kerja sama AXA Mandiri dan Komite Olimpiade Indonesia di Jakarta, Senin (23/4).
Meski begitu, mantan penggawa Persib Bandung ini enggan berbicara terlalu banyak. Dia hanya ingin memberikan pembuktian dengan permainannya di atas lapangan.
Jika dilihat secara statistik, pada musim ini Maitimo merupakan salah satu pemain yang penampilannya moncer bersama Madura United. Tercatat, dia selalu dimainkan dalam lima pertandingan awal Liga 1 2018, dan mampu mencetak tiga gol. Menilik pada musim 2017, bersama Persib Bandung bisa dibilang dia adalah salah satu pemain yang berperforma apik. Di Liga 1 musim lalu, dia bermain dalam 28 pertandingan dan berhasil mencetak sembilan gol.
