Porto, KabarBerita.id — Sadio Mane mengukir trigol dan Mohamed Salah menyumbang gol dengan kemampuan olah bolanya ketika Liverpool menghancurkan tuan rumah Porto dengan skor 5-0, melalui pertunjukan serangan yang tidak kenal ampuh pada pertandingan 16 besar Liga Champions yang berlangsung pada Rabu.
Roberto Firmino melengkapi kemenangan atas sang pemuncak klasemen Liga Portugal yang menelan kekalahan kandang terbesar di kompetisi Eropa, dan secara matematis menjamin Liverpool mendapatkan tiket ke perempat final.
Gol Salah pada menit ke-29 dapat disebut sebagai pesaing dari trigol yang diukir Mane, ketika pemain Mesir itu total telah mengoleksi 30 gol di semua kompetisi musim ini.
Tembakan gelandang Liverpool James Milner mengenai tiang gawang dan memantul ke Salah yang mencungkilnya melewati kiper Porto Jose Sa, kemudian mengontrolnya dengan keala dan memasukkannya ke dalam gawang.
Juara Eropa dua kali Porto begitu kehilangan pencetak gol terbanyak mereka yang cedera Vincent Aboubakar dan gelandang Danilo meski mereka mengawali pertandingan dengan baik, di mana Otavio melihat tembakannya terdefleksi ke bagian atas gawang Liverpool akibat terkena kaki Dejan Lovren.
Untuk sementara, ini adalah pertandingan yang berlangsung ketat namun kemudian Liverpool membukukan dua gol cepat, yang keduanya terbantu oleh pertahanan buruk lawannya.
Liverpool membuka keunggulan pada menit ke-25 ketika mereka memenangi bola di lapangan tengah dan Georginio Wijnaldum menyodorkannya kepada Mane, yang tembakannya melewati sela-sela tangan kiper Jose Sa dan masuk ke dalam gawang.
Empat menit berselang Milner memenangi bola dari Moussa Marega, berlari melewati pertahanan Porto, menahan bola untuk dilanggar, melepaskan tembakan yang mengenai tiang gawang dan Salah melakukan sisanya.
Porto juga memulai babak kedua dengan baik namun mereka justru kembali kemasukan ketika Salah membongkar pertahanan mereka dengan operan diagonal kepada Firmino, yang tembakannya dapat ditahan Sa, namun Mane mampu menyambar bola pantul.
Setelah melihat mereka dapat mencatatkan rekor kekalahan terbesar di Eropa di kandang sendiri, tuan rumah kembali kebobolan pada menit ke-69 ketika Mane memenangi bola, menggebrak ke depan, dan mengoperkan bola kepada Milner yang meneruskannya dengan operan mendatar ke tengah untuk dikonversi Firmino.