Jakarta, Kabarberita.id — Terkait Shin Tae Yong hanya boleh memanggil maksimal dua pemain per klub untuk Timnas Indonesia di Piala AFF 2020 (2021), Ketua Umum (Ketum) PSSI Mochamad Iriawan membeberkan alasan bahwa pihak klub mengaku keberatan jika ada pemanggilan lebih dari dua pemain.
Terlebih fakta mengatakan pemanggilan pemain yang lebih dari dua tidak dimaksimalkan dengan baik oleh Shin seperti pada play off Kualifikasi Piala Asia 2023 dan Kualifikasi Piala Asia U-23 2022.
Saat itu Shin memanggil pemain dari Persib Bandung dan Persebaya Surabaya lebih dari dua tapi tidak dari semua pemain tersebut dimainkan.
Iriawan mengatakan pihak klub keberatan dan menyampaikan hal tersebut kepadanya, seperti Persebaya dan Persib sehingga diputuskan hanya dua pemain saja setiap klub. Hal tersebut sudah disetujui oleh Shin Tae-yong.
Iriawan menambahkan sisa pemain tidak dimainkan oleh Shin jika ada satu klub yang diambil empat pemain. Sehingga klub tersebut kasihan padahal pemain itu cukup potensial atau cukup bagus di klub tersebut.
Namun Shin tetap ada peluang untuk menambah pemain dari klub yang sama pada Piala AFF ini tergantung kebutuhan tim semisal ada yang cedera atau ada pemain yang kurang bagus.
Kebijakan ini diambil PSSI lantaran kompetisi tetap bergulir pada Desember ini. Pihak klub mengkhawatirkan pemanggilan pemain yang banyak akan melemahkan kekuatan tim. Kebijakan yang sama pernah terjadi pada 2016 dan 2018. Namun pada 2018 ada satu klub yang melepas tiga pemain yaitu Barito Putera.