Salatiga, KabarBerita.id — Pemerintah Kota Salatiga menyelenggarakan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) yang digelar di Hotel Laras Asri Kota Salatiga.
Pelaksanaan Musrenbang ini adalah puncak pelaksanaan Musrenbang yang dimulai dari Musrenbang di tingkat RT, RW, kemudikan dilanjutkan Musrenbang Kelurahan, dan sampai pada saat musyawarah tingkat kota ini.
Musrenbang ini diikuti sekitar 259 peserta dari Forkopimda, OPD, vertikal, LSM Tomas, tokoh perempuan dan lainnya.
Pada kesempatan tersebut, Ketua DPRD Kota Salatiga, Dance Ishak Palit memuji program Satu Perangkat Daerah Bertanggung Jawab Penuh (Super Tangguh) yang dijalankan oleh Pj Wali Kota Salatiga.
Dance menyebut pokok pikiran menginformasikan Kota Salatiga memiliki aplikasi lowongan kerja dan menyoroti terkait pemekaran di Kecamatan Sidomukti, serta evaluasi SOTK.
Program Supertanggung yang dijalankan Penjabat Wali Kota berpengaruh pada pengentasan kemiskinan karena fokus pada sasaran warga miskin, dan diampu oleh beberapa OPD.
“Anehnya angka kemiskinan Kota Salatiga nomor dua terendah di Jawa Tengah, namun angka pengangguran Kota Salatiga tinggi. Kita memiliki sitem Siolga (sistem informasi lowongan kerja), link pencari kerja dan lowongan bisa terhubung riil time. Sistem ini akan membantu warga Kota Salatiga mendapatkan pekerjaan,” kata Dance, Jumat (17/3).
Sementara itu Pj Wali Kota Salatiga, Sinoeng N Rachmadi mengatakan bahwa capaian dan rencana strategis yang akan dilaksanakan.
“Dalam program Supertangguh, untuk lurah kalau tidak cocok dengan kebutuhan wilayah boleh ditolak. Nanti secara berkala 6 bulanan akan saya evaluasi,” kata Sinoeng.
Dalam satu tahun terdapat puluhan event yang digelar di wilayah Kota Salatiga, Sinoeng menambahkan bahwa jangan sampai dalam event-event tersebut tidak adanya pendapatan daerah yang masuk.
“Saya mencatat betul harus ada laporan perputaran uang dalam kurun event tersebut. Jangan sampai ramai tapi tidak ada yang belanja, banyak kunjungan tapi tidak ada yang menginap. Seizin dari pemerintah pusat terkait evaluasi SOTK kita arahkan untuk memaksimalkan pendapatan asli daerah,” paparnya.
