Jakarta, KabarBerita.id — Jordi Amat menyatakan pandangannya bahwa tim-tim Asia Tenggara yang berpartisipasi dalam Piala Asia 2023 (2024), termasuk Timnas Indonesia, memiliki tingkat keahlian setara dengan tim-tim Eropa. Pernyataan ini disampaikan Jordi menjelang pertandingan Grup D Piala Asia 2023 antara Vietnam dan Indonesia di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha pada Jumat (19/1) malam.
“Saya melihat perbedaan antara ASEAN dan Eropa. Menurut saya, di Eropa lebih banyak penekanan pada taktik dan dominasi bola,” ungkap Jordi dalam konferensi pers pada Kamis (18/1).
“Dalam lingkungan Asia Tenggara, tentu ada banyak tantangan karena kondisinya berbeda. Tetapi, ini adalah momen besar di mana tim-tim Asia Tenggara dapat bersaing sejajar dengan Eropa,” tambah pemain dari Johor Darul Ta’zim.
Jordi menyatakan bahwa level sepak bola dalam Piala Asia sangat tinggi, tidak kalah dengan Piala Eropa atau Piala Afrika. Oleh karena itu, dia mendorong Timnas Indonesia untuk terus meningkatkan kualitas permainan.
“Turnamen Piala Asia memiliki tingkat keahlian yang sangat tinggi. Saya berharap Liga Indonesia dan Malaysia dapat mengambil inspirasi dari turnamen semacam ini,” jelas wakil kapten Timnas Indonesia ini.
Pemain berpengalaman ini juga memberikan keyakinan bahwa Timnas Indonesia memiliki peluang untuk meraih kemenangan dalam pertandingan melawan Vietnam pada Jumat (19/1). Meskipun mengakui bahwa itu bukan tugas yang mudah, Jordi percaya peluang tersebut terbuka lebar.
Mengambil kekalahan dari Irak sebagai pelajaran, Timnas Indonesia mempersiapkan diri dengan menganalisis dengan maksimal kekuatan Vietnam yang sebelumnya kalah 2-4 dari Jepang.
“Timnas Indonesia terus berkembang dan berambisi untuk meningkatkan prestasinya di tingkat sepak bola internasional,” kata Jordi, menjadi pemain tertua kedua Indonesia di Piala Asia 2023 setelah Marc Klok.