Kabarberita.id – Wakil Presiden Jusuf Kalla menganggap Palestina akan mampu melawan Israel jika dua partai yang selama ini perang saudara yakni, Hamas dan Fatah, bersatu.
“Palestina bersatu antara Hamas dengan Fatah. Kalau Palestina sendiri, pecah, ini sulit juga (lawan Israel),” ujar JK di kantor Wakil Presiden, Jakarta, Selasa (12/12/2017).
JK menuturkan, beberapa waktu lalu Hamas dan Fatah telah menandatangani pakta rekonsiliasi, usai puluhan tahun berseteru satu sama lain. oleh karena itu, diharapkan rekonsiliasi tersebut akan bisa membawa persatuan bagi Palestina.
“Hamas dan Fatah itu baru ada kesepakatan untuk menjalankan pemilu tahun depan. Mudah-mudahan dalam pemilu tahun depan itu mereka sudah betul-betul dalam satu kepemimpinan. Karena di sana ada dua kepemimpinan, di sini ada presidennya, di sini ada perdana menteri,” ujarnya.
Tak sampai, Kalla juga berharap negara-negara Islam di dunia dan di Timur Tengah turut serta mendorong rekonsiliasi Hamas dan Fatah demi persatuan Palestina melawan negeri bintang Daud.
“Bagaimana negara-negara Islam, termasuk negara Arab tentunya, mempersatukan antara Hamas dengan Fatah, kemudian bersatu menghadapi Israel, mempelopori perdamaiannya,” ucap Kalla.
Sebab, selama ini, kata Kalla menambahkan, negara-negara di Timur Tengah ia anggap kurang kontributif dan bersikap tegas terhadap apa yang dialami Palestina atas “penjajahan” Israel.
“Bangsa Arab itu sejak dulu juga ya resolusi, terus menerus, konferensi, tidak ada habisnya. Tapi tindakan yang nyata sendiri untuk menyelesaikan konflik Palestina itu yang paling pokok dulu,” tutur dia.
Sumber : KOMPAS.com