Jakarta, KabarBerita.id — Pada Rabu (5/4) jam baru menunjukkan pukul 19.05 WIB, asisten pelatih Timnas Indonesia U-22 sudah tiba di Lapangan A untuk persiapan latihan menuju SEA Games 2023.
Sekitar pukul 19.25 WIB para pemain tiba di lapangan. Mereka langsung diminta melakukan peregangan otot dengan duduk di matras. Menu pembuka ini berlangsung sekitar 10 menit.
Setelahnya para pemain berkumpul di tengah lapangan dan berlari ringan selama lima menit. Usai itu materi fisik diberikan. Pemain saling dorong seperti sedang berebut bola dengan lawan.
Setelah 15 menit berlalu materi taktik diberikan. Kali ini pemain bermain di seperempat lapangan dan saling berebut bola untuk kemudian menciptakan gol ke gawang lawan.
Kemudian latihan dilanjutkan dengan sesi taktik bermain di setengah lapangan. Tusukan lewat sayap dan antisipasi umpan-umpan silang jadi materi. Semuanya berlangsung dengan intensitas tinggi.
Terakhir materi latihan kembali ke seperempat lapangan. Bedanya kali ini pemain beradu kecepatan dan ketahanan satu lawan satu untuk kemudian sebisa mungkin melepas tembakan ke gawang.
Yang menarik dari sesi latihan selama satu setengah jam ini, umpan-umpan pendek dan panjang dikombinasi. Filosofi ‘Pepepa’ atau pendek-pendek-panjang yang diusung Indra Sjafri tampak diterapkan.
Sekilas penyelesaian akhir pemain Garuda Muda masih belum akurat. Banyak tembakan yang dilepas tidak tepat sasaran. Umpan-umpan yang dilepaskan pun sering tidak presisi.
Kendati demikian pemain tetap memperlihatkan semangat juang tinggi. Mengingat ini masih tahap seleksi, di mana hanya 20 pemain yang nantinya akan dibawa ke Kamboja, semuanya berlatih giat.
Hokky Caraka, eks-pemain Timnas Indonesia U-20, yang ikut dipanggil Indra, mencoba beradaptasi dengan baik. Pemain PSS Sleman ini berusaha meyakinkan Indra agar bisa lolos seleksi.
Pemain Indonesia U-22 lainnya, seperti Bagas Kaffa, Rizky Ridho, dan Ramai Rumakie, belum bersedia berkomentar. Ini karena masih tahap seleksi.
Selepas pertandingan, Indra mengatakan semua pemain terpacu adrenalinnya setelah hasil undian SEA Games muncul. Para pemain termotivasi untuk meraih medali emas setelah terakhir diraih pada 1991.
“Kami respons hasil drawing undian SEA Games 2023 dengan rasa optimisme dan kita siapkan tim ini dengan sebaik mungkin,” ucap Indra yang malam itu didampingi manager Timnas Indonesia U-22 Sumardji dan Endri Erawan.
