Berita  

Jelang Akhir Tahun, Serapan Kementerian PUPR Baru 48,5 Persen

Menteri PU dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono

Jakarta, KabarBerita.id — Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengungkap penyerapan anggaran dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) baru mencapai 48,5 persen per September 2019.

Tercatat, kementerian yang dipimpin Menteri PUPR Basuki Hadimuljono tersebut mendapatkan alokasi anggaran terbesar, yakni Rp110,7 triliun dalam APBN 2019.

“Dari sisi jumlah penyerapan hingga akhir September, PUPR yang memiliki anggaran terbesar masih belum menyelesaikan 50 persen dari anggarannya,” ujar Sri Mulyani saat rapat kerja (raker) dengan Komisi XI DPR, Jakarta, Senin (4/11).

Sri Mulyani menambahkan minimnya serapan anggaran KemenPUPR tersebut karena proyek pembangunan yang berlanjut ke tahun berikutnya.

“Karena ada pembangunan yang multiyears, sehingga pembangunan infrastruktur tersebut enggak harus selesai tahun ini,” ungkapnya.

Sri Mulyani pun memaparkan penyerapan anggaran kementerian/lembaga (K/L) lain hingga akhir September 2019. Dia mengungkap ada sembilan kementerian/lembaga yang memiliki serapan anggaran jauh lebih tinggi dari tahun sebelumnya.

Serapan Kementerian Sosial mencapai 83,3 persen dari anggaran sebesar Rp58,9 triliun. Serapan anggaran Kepolisian RI mencapai 76,8 persen dari anggaran Rp86,2 triliun.

Sementara itu, serapan anggaran Kementerian Kesehatan mencapai 75,5 persen dari alokasi anggaran sebesar Rp58,7 triliun. Serapan anggaran Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Ristekdikti) mencapai 68,6 persen dari alokasi Rp41,3 triliun.

Tinggalkan Balasan