Jakarta, KabarBerita.jd — Shin Tae Yong kembali meluapkan keluh-kesah kendala pemanggilan pemain setelah Timnas Indonesia U-23 hanya mampu menang 1-0 atas Timor Leste, Minggu (22/8).
Ramadhan Sananta mencetak gol semata wayang kemenangan Indonesia atas Timor Leste yang berlangsung di Stadion Rayong, Thailand.
Kemenangan tipis tersebut tak cukup membuat STY puas. Ia kembali mengeluarkan uneg-unegnya soal problem PSSI dan klub soal pemanggilan pemain ke Timnas U-23.
“Beberapa pemain yang kami bawa di sini kami tak menyadari bila ia bisa main di turnamen ini. Dari segi pemanggilan pemain, kami tidak bisa membawa hampir 70% dari tim terbaik,” kata Shin dalam konferensi pers selepas laga.
“Liga Indonesia sedang berjalan dan klub tak bisa mengirim pemain mereka ke turnamen ini,” kata Shin menambahkan.
Kesulitan mengumpulkan permainan terbaik, jelas mengurangi kualitas Timnas U-23. Setidaknya Indonesia bisa mencetak 4-5 gol tambahan jika mampu tampil tenang dan efisien.
Selain itu, para pemain acap kali salah umpan dan miskomunikasi saat membangun serangan di sepertiga akhir daerah lawan.
“Jadi di setiap pertandingan level performa kami bisa berkembang atau bahkan bisa sangat jatuh. Karena dengan situasi terbatas dan situasi yang sulit buat kami,” ujarnya.
Meski demikian, STY juga memuji kerja keras yang diperagakan kedua tim di sepanjang pertandingan.
“Kedua tim menunjukkan usaha yang keras dan saya juga mengapresasi performa Timor Leste, begitu juga kepada para pemain dari tim saya,” ujar Shin.
Kemenangan atas Timor Leste membuat Indonesia kini berada di posisi kedua Grup B. Garuda Muda mengemas tiga poin dari dua penampilan yang dijalankan.
Indonesia masih mengantongi peluang besar untuk lolos ke semifinal lewat jalur runner up terbaik. Tim Merah Putih berada di puncak klasemen dengan raihan tiga poin atau unggul dua angka dari dua pesaingnya, Filipina dan Kamboja.
