Jakarta, KabarBerita.id — Mood yang tiba-tiba menjadi kacau akibat hujan turun pada saat jam makan siang. Anda juga harus mengahadapi kritikan bos karena pekerjaan anda kurang teliti.
Rasanya ingin menginstal ulang otak agar lebih kooperatif. Namun sayang otak Anda bukan aplikasi yang bisa kembali segar setelah proses instal ulang.
Sulit berkonsentrasi sampai semakin lemot berpikir, mungkin semua itu berhubungan dengan kebiasaan sehari-hari Anda.
Sebaiknya, Anda ubah beberapa kebiasaan buruk yang membuat makin lemot. Berikut diantaranya
1. Tidur kurang dari 8 jam Sehari
Durasi tidur kurang dari 7-9 jam per malam berisiko lebih tinggi mengalami gangguan kognitif,” ujar Schreiber.
Mungkin anda berhasil menyelesaikan pekerjaan dan bisa tidur tenang. Namun apabila ini terus berulang, maka ini akan membebani otak.
Ketika tidur tubuh akan melakukan perbaikan dan regenerasi. Apabila tubuh tidak diberi kesempatan tidur, maka regenerasi tidak akan terjadi.
2. Melewatkan sarapan
Sarapan adalah asupan awal tubuh setelah berjam-jam “puasa” selama tidur. Memiliki kebiasaan melewatkan sarapan jelas berakibat buruk buat otak.
Kemungkinan badan Anda merasa lemas, cepat marah, dan lesu akibat otak tidak memperoleh cukup glukosa untuk bekerja.
Dilansir Newsweek, apabila Anda kurang fokus kemungkinan Anda kekurangan cairan. Karena 80 persen otak terdiri dari cairan sehingga hidrasi sangat berperan apalagi saat memulai hari.
3. Mendengarkan musik terlalu keras
Anda mungkin suka mendengarkan musik sembari beraktivitas. mengguanakan Earphone atau AirPods sudah terpasang dan musik dinyalakan.
Namun tanpa sadar Anda memutar musik dengan volume yang cukup keras. Dan ini terjadi berulang selama berjam-jam dan hampir setiap hari.
Studi menunjukkan bahwa mendengarkan musik terlalu keras dapat memicu kehilangan pendengaran dan masalah memori.
Sebaiknya kurangi kebiasaan anda mendengarkan musik dengan volume keras.
4. Makan ‘junk food’
Kebiasaan buruk makan junk food ini bisa membuat bagian otak yang berhubungan dengan proses belajar, mengingat dan kesehatan mental semakin kecil.
Sebaiknya banyak konnsumsi berry, biji-bijian utuh, kacang-kacangan, dan sayuran hijau untuk menjaga fungsi otak dan memperlambat penurunan mental.
5. Merokok
Merokok bisa membuat fungsi paru dan jantung di mana zat kimia yang terkandung pada rokok akan memperlambat transportasi oksigen ke otak. Saat makin sedikit pasokan oksigen ke otak, maka fungsi otak juga makin menurun.
6. Konsumsi serba manis
Tinggi konsumsi gula akan menaikkan kadar glukosa dalam darah. Glukosa meningkat, akan tetapi produksi senyawa kimia otak bernama ‘brain-derived neurotrophic factor’ menurun. Padahal senyawa kimia ini diperlukan otak untuk membentuk memori baru dan mempelajari hal baru.
Akibatnya anda membatasi kemampuan otak untuk belajar dan membentuk memori.
7. Rebahan sepanjang hari
Rebahan kadang kita llihat sebagai ‘reward’ setelah berjam-jam berkutat dengan pekerjaan. Kalau sesekali dilakukan, sebenarnya rebahan tidak membawa masalah.
Akan tetapi saat rebahan jadi kebiasaan, dilakukan seharian sampai Anda tidak melakukan apa-apa, ini tidak akan baik buat otak.