Jakarta, KabarBerita.id — Dalam lanjutan pertandingan Liga Inggris 2021/2022 melawan Everton Sabtu (2/10), Manchester United kembali gagal menuai hasil positif. Hal ini menjadi alarm bahaya bagi Solskjaer yang akan melewat laga berat sampai bulan November mendatang. Setan Merah rawan melorot dari posisi klasemen Liga Inggris saat ini.
Sebelum hasil imbang lawan Everton, Man United menelan dua kekalahan beruntun dari West Ham United dan Aston Villa di Theatre Of Dreams.
Kemenangan di Liga Champions kala melawan Villareal sempat menjadi harapan untuk kembali ke trek kemenangan. Namun kenyataanya Man United harus kembali menelan kekalahan.
Kegagalan demi kegagalan yang diraih membuat Solskjaer dalam masalah terlebih Man United akan bersua dengam tim-tim besar pada laga-laga kedepan.
Setelah jeda Internasional, Man United akan melawan Leicester City di Liga Inggris, kemudian akan melawan Atalanta di Liga Champions.
Liverpool menjadi lawan berat selanjutnya bagi Setan Merah di Old Trafford dan dilanjutkan laga melawan Spurs di akhir Oktober.
Tidak berhenti sampai disitu, Man United akan kembali bermain di Liga Champions melawan Atalanta. Setelah itu Setan Merah bersiap memainkan Derby Manchester melawan Mamchester City pada 6 Oktober.
Selanjutnya masih menanti jadwal yang berat ketika melawan Villarreal, Chelsea, dan Arsenal pada akhir November hingga awal Desember.
Jelas bukan hal mudah bagi Ole, terlebih hasil yang didapat pada laga-laga terakhir sudah memantik beberapa fan Man Utd melakukan aksi protes mengenai keberadaan Solskjaer di kursi pelatih.
Sementara ini, Man United menempati urutan ketiga di Liga Inggris dan peringkat ketiga di Liga Champions.