Sukabumi, KabarBerita.id — Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat hingga kini belum menerima laporan adanya kerusakan pascagempa yang berkekuatan 6,9 Skala Richter berpusat di Tasikmalaya.
“Kami masih siaga, namun hingga kini laporan dari relawan BPBD yang ada di setiap kecamatan khususnya yang wilayahnya dekat laut belum ada informasi kerusakan baik fasilitas umum maupun permukiman warga,” kata Kepala Seksi Kedaruratan BPBD Kabupaten Sukabumi Eka Widyawan di Sukabumi, Sabtu (16/12).
Menurutnya, laporan belum ada laporan kerusakan tetapi seluruh kekuatan dan personel BPBD tetap disiagakan, selain itu untuk di wilayah laut aktivitas warga masih normal.
Diakuinya gempa yang terjadi pada Jumat (15/12) pukul 23.47 WIB getarannya dirasakan oleh seluruh warga Kabupaten Sukabumi, bahkan sempat membuat panik masyarakat sehingga berhamburan keluar rumah.
Pihaknya belum bisa memastikan apakah pascagempa tersebut ada atau tidak ada bangunan yang rusak, sebab petugasnya masih melakukan penyisiran.
“Kami pun mengimbau kepada warga agar selalu waspada khawatir ada gempa susulan apalagi informasinya sudah ada tiga kali gempa susulan walaupun pusatnya buka di Sukabumi dan kekuatannya tidak terlalu besar,” tambah Eka.
Sebelum gempa 6,9 SR yang terjadi di Tasikmalaya tersebut, sekitar pukul 23.07 WIB gempa berkekuatan 4,5 SR dengan episenter terletak pada koordinat 7.29 LS dan 106.69 BT 48 km Barat Daya Sukabumi dengan kedalaman 50 km.
